-->

Kesaksian Mongol, Mantan Jenderal Gereja Setan yang Bertobat


Mongol. Siapa yang tidak mengenalnya, komika dengan bayaran tertinggi di Indonesia ini berhasil membuat banyak orang tertawa terbahak-bahak dengan leluconnya di atas panggung stand-up comedy. Namun siapa sangka dibalik kesuksesannya sekarang, dulu pria berumur 35 tahun ini memiliki masa kelam yang dapat membuat semua orang tercengang. Bagaimana kisahnya? Mari kita simak ulasan dibawah ini.

Pria yang mempunyai nama asli Roni Imanuel atau yang biasa kita kenal dengan sebutan Mongol stress lahir di Manado, 27 September 1983. Berita mengejutkannya adalah Mongol menyatakan diri bahwa dia pernah mengikuti sekte sesat yang bernama Church of Satan, bahkan dia adalah pemimpin sekte gereja setan di Manado.


Karena kecerdasannya Mongol dijadikan pemimpin gereja setan untuk Benua Asia. Dia bertugas untuk membelokkan konsep kekristenan.

“Kita punya konsep yang namanya logically concept, konsep otak. Kerajaan kita membahas isi Alkitab mana yang bisa kita ubah secara konseptual dan kita munculkan dalam bentuk buku/traktat lalu kita taruh di Gereja atau di toko buku Kristen agar orang baca dan berubah pandangan, “ujarnya.

Mongol yang dulunya merupakan Jenderal di Gereja setan ini menguasai ilmu pentagram sampai tingkat 1 (yang paling tinggi). Dia juga menguasai beberapa bahasa Internasional dan memiliki IP 4 (sempurna) satu tingkat di bawah Ilham Habibie.

Kisah Mongol yang diselamatkan oleh kasih Yesus berawal ketika ia ingin melawan seorang Pendeta.

Ceritanya bermula saat Mongol tidak sengaja bertemu dengan seorang hamba Tuhan. Dia mencoba melawan hamba Tuhan tersebut dengan ilmu yang telah ia kuasai, dari ilmu paling rendah sampai yang paling tinggi. Namun hasilnya nol. Dia pun berinisiatif untuk kabur, namun saat dia mau berlari kakinya tidak bisa digerakkan. Akhirnya dia menyerah dan hanya bisa menangis, lalu hamba Tuhan beserta orang-orangnya itu membawa mongol ke suatu ruangan dan mereka melakukan praise & worship. Ketika mongol sadar, dia kembali berusaha melawan dengan kekuatan yang ia miliki namun tetap saja hasilnya nihil. Saat itu pula mongol didoakan oleh hamba Tuhan tersebut dan beberapa orang yang ada di sana.

Mongol didoakan, dia dilepaskan dari belenggu setan sehingga keluarlah manifestasi berupa kertas hitam yang terbakar (ilmu-ilmu pentagramnya) dan akhirnya sampai keluar antenna (transmitter telepati). Setelah pelepasan, Mongol kehilangan semua kekuatan dan semua kecerdasannya.

Singkat cerita Mongol mulai percaya kepada Tuhan dengan sepenuh hatinya, pelepasan itu terasa sangat menyakitkan bagi Mongol. Butuh proses yang panjang baginya untuk dapat benar-benar terlepas dari belenggu itu. Jika dipikir secara logis, secara materi dan kemewahan Mongol tidak akan bisa melepaskan dirinya dari belenggu gereja setan.

Setelah dia beriman kepada Yesus dengan sungguh-sungguh, dia diusir dari rumah oleh keluarganya. Bahkan dia merantau hingga tidak memiliki uang sepeser pun. Namun, dengan iman Mongol percaya bahwa Tuhan akan menggenapi janji-janjiNya dia juga memiliki keyakinan bahwa Tuhan juga akan menyelamatkan keluarganya.


Sekarang Mongol dipakai Tuhan melalui karunianya dalam melawak. Heroes, ikut Tuhan memang tidak mudah, sering kita dicaci dan ditolak oleh dunia. Namun yakin lah, Tuhan telah menyediakan upah yang besar bagimu, apalagi kalau bukan Kerajaan Surga.

(generasihero)

0 Response to "Kesaksian Mongol, Mantan Jenderal Gereja Setan yang Bertobat"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel